Demikian disampaikan Yudhi Setio Wicaksono,General Manager PLN Wilayah Kalselteng seusai sidang paripurna, kemarin. Menurutnya, status siaga diterapkan untuk mendukung pasokan listrik sehingga tidak terjadi pemadaman selama pelaksanaan ujian nasional dari tanggal 15 sampai 29 April mendatang.
Yudhi mengungkapkan status siaga ini diterapkan kepada seluruh jajaran teknisi pembangkit dan jaringan. Agar dapat stand by menjamin pasokan pembangkit dan mengatasi masalah yang timbul.
Selain itu, Yudhi juga meminta jajaran pembangkit, bagian distribusi, baik di rayon maupun cabang untuk lebih sering melakukan inspeksi jaringan agar tidak menyebabkan gangguan.Yudhi juga mengharapkan masyarakat segera melaporkan pohon yang terlalu dekat dengan kabel listrik ke kantor PLN terdekat agar dapat dipangkas.
DINI AP FM
PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL DI BEBERAPA SMA DAN SEDERAJAT DI BANJARMASIN LEBIH BAIK DARI TAHUN SEBELUMNYA
Demikian disampaikan Faturahman, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel seusai melakukan pemantauan di empat SMA dan sederajat di Banjarmasin, kemarin. Sekolah yang dipantau yaitu SMA Negeri 1, SMA Negeri 5, SMA Negeri 11 dan dan Madrasah Aliyah Negeri 2 Banjarmasin.
Menurutnya, pelaksanaan ujian nasional tahun ini lebih baik daripada tahun sebelumnya. Meskipun terjadi sedikit kendala dalam pelaksanaan ujian nasional ini, seperti tertukarnya soal ujian di SMA Negeri 1 dan kekurangan jumlah soal ujian di SMA Negeri 5 Banjarmasin. Namun hal tersebut secara cepat diantisipasi oleh pihak sekolah.
Faturahman juga mengapresiasi persiapan yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan agar kesalahan yang terjadi di tahun sebelumnya tidak terulang di tahun ini. Faturahman berharap presentasi kelulusan siswa di Kalsel dapat dipertahankan.
DINI AP FM
SMA NEGERI 1 BANJARMASIN MENGAPRESIASI PEMANTAUAN PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL OLEH DPRD PROVINSI KALSEL
Hal ini disampaikan Chairil Anwar, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Banjarmasin kepada Abdi Persada FM, kemarin. Menurutnya, hasil pemantauan dewan terkait pelaksanaan ujian nasional ini dapat digunakan sebagai masukan agar lebih baik di tahun berikutnya.
Chairil Anwar mengungkapkan pelaksanaan ujian nasional di SMA Negeri 1 berjalan lancar. Mulai dari distribusi soal ujian dari Polsek Banjar Tengah pada jam setengah tujuh pagi sampai pembacaan tata tertib ujian. Meskipun terjadi sedikit kendala yaitu sampul soal ujian tertukar, namun hal tersebut segera diantisipasi oleh panitia ujian. Sehingga ujian dapat dilaksanakan tepat waktu.
Chairil juga menegaskan tidak akan ada kecurangan dalam pelaksanaan UN kali ini. Pihaknya melarang siswa membawa telpon genggam selama ujian berlangsung. Dia juga menghimbau kepada siswa untuk percaya pada kemampuan diri sendiri.
DINI AP FM
HARI PERTAMA UJIAN NASIONAL DI BEBERAPA SMA DI BANJARMASIN RELATIF LANCAR
Bakhrudin Noor, Kepala Sekolah MAN 2 Banjarmasin menyampaikan pelaksanaan ujian nasional di MAN 2 berjalan lancar. Mulai dari pengambilan soal ujian dari kepolisian sampai ujian berlangsung. Tidak ada kendala sedikitpun.
Menurutnya tahun ini siswa yang mengikuti ujian nasional sebanyak 250 orang yang terdiri dari empat jurusan dan menggunakan empat belas ruangan kelas. Bakhrudin mengharapkan siswanya lulus seratus persen seperti tahun sebelumnya.
Hal senada juga diungkapkan Chairil Anwar, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Banjarmasin. Meskipun terjadi sedikit kendala namun hal tersebut dapat segera diantisipasi sehingga ujian tetap berlangsung dengan lancar.
DINI AP FM
Sumber : http://www.facebook.com/notes/abdi-persada/berita-reportase-pagi-edisi-selasa-17-april-2012/10150746614364106
Tidak ada komentar:
Posting Komentar