Permintaan
ini dikemukakan Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Puar Junaidi
kepada Abdi Persada FM. Menurutnya berdasarkan pemantauan Komisi III DPRD
Provinsi Kalimantan Selatan beberapa waktu yang lalu, kondisi terminal type A
kilometer 17sangat memprihatinkan seperti atap bocor dan kaca jendela yang
pecah.
Dirinya
juga sangat menyayangkan terminal type A kilometer 17 masih belum dapat
dioperasionalkan secara optimal setelah dua tahun pembangunannya. Padahal
pemerintah provinsi Kalimantan Selatan telah melengkapi infrastuktur terminal
dan setiap tahun telah menganggarkan dana untuk penyempurnaan pembangunan lahan
kawasan parkir taksi dan parkir terminal. Sehingga hal tersebut terkesan
mubazir.
-------
insert Puar ------
Puar
Junaidi berharap Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Selatan terus melakukan
komunikasi dengan pemerintah kabupaten Banjar agar terminal type A kilometer 17
segera dapat dioperasikan.
DINI AP FM
sumber : reportase tanggal 8 mei 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar