Permintaan
ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Fathurrahman
kepada wartawan kemarin. Menurutnya keberadaan tim inventaris tersebut untuk menyeleksi
buku bacaan siswa yang layak atau tidak sebelum diedarkan. Sehingga ke depan
peredaran buku bacaan siswa yang mengandung pornografi dan SARA dapat dicegah
//.
Fathurrahman
menambahkan tim inventarisasi ini juga bertugas untuk mengumpulkan buku bacaan
yang mengandung pornografi dan SARA tersebut dan juga memantau apakah masih
terdapat buku-buku sejenis lainnya.
------
insert Fathur ----
Fathurrahman mengharapkan adanya tim
inventarisasi buku bacaan siswa sekolah mampu mencegah peredaran buku yang
mengandung unsur pornografi dan SARA //.
DINI AP FM
sumber : reportase tanggal 13 Juni 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar