Menurutnya
jangan sampai pemberlakuan kartu ini menimbulkan permasalahan baru karena
pemberlakuannya tidak diiringi dengan persiapan yang matang seperti jaminan
ketersediaan listrik serta sosialisasi dan edukasi yang mendalam kepada
masyarakat.
Dirinya
mengambil contoh pelaksanaan smart card di Batam dan Bali pada tahun 2008 tidak
terlaksana karena penolakan dari masyarakat. Tentunya kita tidak menginginkan
Kalimantan Selatan mengulangi ketidakberhasilan pemberlakuan smart card di dua
daerah tersebut karena penggunaan kartu yang terkesan buru-buru tanpa
memperhitungkan faktor-faktor penunjang lainnya.
DINI AP FM
sumber : reportase tanggal 10 mei 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar