Spanduk diserahkan langsung oleh Juru Bicara HTI, Muhammad Ismail Yusanto kepada Ketua DPRD Kalimantan Selatan, Nasib Alamsyah sebagai penghimpunan aspirasi dan sikap masyarakat Kalimantan Selatan.
Ismail mengatakan, sosok Obama yang merupakan representasi dari Negara Penjajah Nomor 1 Amerika Serikat, pasti memiliki motif tertentu. Pihaknya menilai kedatangan Obama hanyalah bagian dari politik belah bambu di dunia Islam. Mereka berusaha menutupi menampilkan citra positif di satu negara muslim, untuk menutupi kejahatan di negeri Islam lainnya.
Selain menyerahkan spanduk yang berisi tanda tangan, pihaknya juga membacakan 4 butir pernyataan sikap, antara lain menolak dengan tegas kedatangan Obama ke Indonesia akibat sikap Negara Amerika yang keji terhadap umat muslim seperti Irak dan Afganistan, mencurigai kedatangan Obama hanya sebagai alat untuk mengokohkan kepentingan politik dan ekonomi Amerika di Indonesia, meminta masyarakat untuk objektif menilai sosok Obama, dan menyerukan kepada umat muslim agar senantiasa mewujudkan kehidupan berdasarkan aturan Islami.
Kedatangan sekitar 20 orang perwakilan DPD 1 HTI Kalimantan Selatan ini diterima oleh 3 unsur pimpinan. (RIFA AP FM)
walopun saya tidak menentang dan juga tidak mendukung..mudah²an Indonesia dapat berdiri sendiri tanpa harus mengandalkan negera lain apalg sosok seperti obama..
BalasHapussalam, ^_^
yups .. itu yg kita harepin indonesia tu bisa mandiri tanpa nerima bantuan ("penjajahan ga langsung") dari negara lain .. salam balik :D
BalasHapus