Klinik Motivasi

Jumat, September 24, 2010

Bersih dari Racun

Taukah anda bahwa beragam racun dapat masuk ke dalam tubuh ? Bisa melalui makanan, udara atau air. Bahkan lewat produk yang dekat dengan kehidupan kita sehari2. Misalnya :

* Pestisida

Pestisida dalam tubuh merupakan zat penyebab kanker (karsinogen) dan berkaitan dengan kanker payudara serta dapat mengganggu hormon. Menurut penelitian, tubuh wanita lebih mudah menyerap pestisida lewat permukaan kulit dan menyimpan racun lebih lama jika dibandingkan pria.


Ironisnya, ternyata perempuan Asia paling banyak bersentuhan dengan pestisida kimia. Terutama pekerja pertanian perempuan yang jumlahnya lebih dari 50%. Untuk perempuan kota, juga perlu waspada karena makanan atau berkebun dengan menggunakan pestisida, menjadi salah satu jalan masuk bagi racun ke dalam tubuh.

Untuk membebaskan tubuh dari pestisida, ikuti tips berikut ini :
* Cuci sayur dan buah di bawah air yang mengalir
* Kupas kulit buah
* Jika memungkinkan, pilih sayur dan buah organik
* Berkebunlah dengan cara selaras alam, gunakan musuh alami atau ramuan pengusir hama di kebun

* Obat Nyamuk

Racun utama yang digunakan dalam banyak pembasmi nyamuk baik semprot, bakar atau elektrik adalah propoxur, transfluthrin, dichlorvos (DDVP). Ketiga bahan racun ini sudah lama dilarang penggunaannya. Sementara penolak nyamuk dalam bentuk lotion mengandung diethyltoluamide (DEET). Zat DEET ini bersifat korosif dan dapat menyebabkan iritasi kulit.

Penelitian oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta terhadap mencit yang dibiarkan menghisap racun nyamuk yang mengandung transfluthrin selama empat jam. Hasilnya terdapat penurunan kadar sel darah merah.

Tips agar terhindar dari racun obat nyamuk :

* Baca informasi bahan2 pembasmi nyamuk
* Tidur pakai kelambu .. hem jadi gayakan ? he3
* Jaga kesehatan lingkungan biar tidak jadi sarang nyamuk
* Gunakan tanaman pengusir nyamuk seperti minyak sereh pada kesehatan kita

* Alat Masak Anti Lengket

Alat masak anti lengket ini pernah menjadi primadona karena praktis. Nah .. alat masak anti lengket ini dibuat dengan perfluorooctanoic acid (PFOA). PFOA adalah bahan kimia buatan yang tidak tersedia di alam. PFOA tidak dapat diuraikan dalam waktu yang lama dan ditemukan juga dalam darah orang AS.

Lembaga Perlindungan Lingkungan AS (US Environmental Protection Agency / EPA) yang meneliti sejak tahun 1990an menemukan bahwa PFOA dapat menyebabkan dampak buruk pada hewan percobaan di laboratorium. Diantaranya berpotensi menyebabkan kanker. Temuan ini menimbulkan kekhawatiran tentang sifat PFOA yang sulit terurai, terakumulasi dalam tubuh dan menjadi racun bagi manusia. Sehingga memerlukan penelitian yang lebih lanjut.

Pada tahun 2006, EPA mengambil langkah menjalankan PFOA Stewardship Program untuk mengurangi penggunaan PFOA hingga 95% sebelum tahun 2010. Meskipun hingga saat ini, EPA tidak menyarankan konsumen mengurangi paparan terhadap PFOA, sebaiknya kita tetap berhati2 sejak dini, mengingat temuan yang telah ada.

Tipsnya : lebih baik cari pengganti alat masak hingga informasi lengkap tersedia.

Ingat2 ya .. tidak ada pestisida sintetis yang aman !

Sumber : CHIC, 8 - 22 September 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar