Penilaian ini disampaikan salah satu peserta dialog
publik, Narezwari kepada Abdi Persada FM seusai mengikuti dialog publik dialog publik yang
diadakan di Auditorium IAIN Antasari Banjarmasin, kemarin. Mahasiswi pasca
sarjana fakultas hukum unlam ini menilai RUU KKG yang sedang dibahas cacat dari
sisi hukum yaitu tidak netral hanya berpihak kepada perempuan saja serta tidak
memenuhi unsur filosofi, yuridis dan historis.
Dirinya juga melihat banyak pasal-pasal yang dimuat dalam
RUU KKG ini yang bertentangan dengan Islam. Contohnya dalam pasal 67 seorang
suami dapat dikenai hukuman jika melarang istrinya bekerja. Padahal di dalam
hukum Islam, seorang suami adalah pemimpin istri dan anak-anaknya dan bekerja
bagi perempuan hukumnya mubah saja. Nareswati juga menilai RUU KKG ini
mengebiri hak-hak umat Islam yang ingin melaksanakan aturan Islam secara
menyeluruh.
----- insert Nareswari -----
Nareswari berharap diterapkannya aturan Islam secara menyeluruh
sehingga masalah perempuan dapat diatasi.
DINI AP FM
sumber : reportase tanggal 30 mei 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar