Permintaan
ini disampaikan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Ibnu Sina
kepada wartawan kemarin//. Ibnu Sina mengaku sangat menyayangkan adanya
kebocoran BBM bersubsidi yang cukup tinggi hingga menyebabkan masyarakat
Kalimantan Selatan mengalami krisis BBM///. Dirinya juga mengaku tidak rela
upaya Kalimantan Selatan meminta tambahan kuota BBM bersubsidi ternyata
diselewengkan.
Ibnu Sina berharap aparat kepolisian
dapat memperketat aspek pengawasan distribusi BBM Bersubsidi untuk mencegah
penyimpangan BBM/ dan meminta agar aparat kepolisian tidak terlibat dan
melindungi para pelangsir.
-----
insert Ibnu ----
Ibnu
Sina menambahkan rencananya Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan akan
mengundang Pertamina untuk menjelaskan masalah kebocoran BBM Bersubsidi
tersebut/ karena sebagian besar Pertamina menyalurkan BBM Bersubsidi di
Kalimantan Selatan///.
DINI AP FM
sumber : reportase tanggl 16 Juni 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar